Aku ingin begini, aku ingin begituStop sampe di situ aja liriknya. Gue baru menyadari, dunia ini bukan seperti dunianya doraemon. Dimana ada pintu ke mana saja, mesin waktu, senter pengecil, dsb. Ini adalah dunia riill… dunia yang sesungguhnya. Dunia yang menuntut kita untuk terus berusaha. Terus berusaha mewujudkan mimpi-mimpi kita. Dunia yang sebenarnya kehidupan adalah jauh… jauh lebih susah dari dunianya doraemon.
Ingin ini, ingin itu
Banyak sekaliiii….
Segudang mimpi… Segudang cita-cita…
Gue sama kayak Nobita.
Pingin ini, pingin itu… Tapi kadang malas untuk berusaha. Tapi kadang juga sangat bersemangat.
Tapi gue bukan Nobita. Gue harus terus berusaha. Gak boleh malas. Karena gue punya segudang mimpi, segudang cita-cita, dan berjuta omongan yang harus gue buktikan. Omongan yang mungkin selama ini sudah dicap omong kosong. Gak… Gue gak mau begitu.
Setidaknya, gue harus menebus kesalahan gue. Membayar omong kosong-omong kosong itu. Dengan perbuatan yang nyata. Dengan karya yang nyata. Walaupun gak semua gue buktikan. Namun, hal yang besar, akan menutupi beberapa omongan yang belum sempat terbuktikan itu. Gue menyesal.
Gue selalu berpikir… berpikir dan berpikir… Ampe mandi ama bok*r pun gue pikirin (gkgk).
Apa yang bisa gue berikan kepada orang lain.
Apa yang bisa memberi arti pada kehidupan gue ini.
Apa yang bisa membuat, jika gue mati nanti, semua yang gue lakukan, hidup gue, gak menjadi sia-sia.
Seperti ketika gue merasa semua akan percuma jika gue akhirnya mati. Semua yang gue lakukan… Gue merasa itu sia-sia…
Mungkin karena gue takut gue gak bisa merasakan kesuksekan itu lagi. Gue gak bisa melihat orang lain memuji-muji gue.
Yahh…. Itu namanya, keserakahan… kesombongan mungkin…
Padahal, mati itu pasti ada…. dan gue, harus siap, bagaimana agar gue gak merasa sia-sia dalam hidup ini ketika gue mati nanti.
Waktu berjalan…. Kedewasan demi kedewasaan.
Dulu gue sangat egois.
Prestasi yang gue capai dan ingin gue capai, semata-mata agar gue menjadi terkenal. Agar gue dilihat, dikagumi, diagungkan oleh orang lain. Agar gue bisa mengangkat kepala saat berjalan.
Waktu demi waku gue sadar… bahwa itulah prestasi yang sia-sia. Prestasi yang sebenarnya nol.
Dan gue sadar, prestasi, kesuksesan, cita-cita yang berharga sebenarnya adalah ketika kita bisa memberikan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Ketika kita bisa berbuat sesuatu untuk mempermudah kehidupan orang lain. Ketika kita bisa menolong orang lain. Intinya, ya itu, ketika kita bisa membuat, memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain.
Tentunya bukan hanya dalam hal kecil, seharusnya dalam hal besar.
Dan hal besar itu, pasti dimulai dari hal kecil.
Dan sekarang…. Gue mulai berpikir…. Tentang sesuatu apa yang bisa gue berikan dan gue perbuat untuk orang lain. Meningkatkan kesejahteraan hidup orang lain. Dengan hati yang ikhlas. Hati yang tulus.
Gue pengen berbagi. Gak peduli keuntungan yang gue dapat cuma sedikit (tapi mesti tetep dapet untung.hehe’). Asal gue bisa berbagi. Asal orang lain juga bisa menikmati keuntungan itu. Asal orang lain juga dapat untung. (sama aja kali yak? gkgk…)
Gue berpikir…. Membayangkan…. Gue bisa memberi lapangan pekerjaan untuk orang lain. Untuk sepupu-sepupu gue yang mungkin belum seberuntung gue. Gue pengen melakukannya dengan hati yang ikhlas. Hmmmhhh…. Gue sih udah punya rencana. Usaha apa yang bakal gue kembangkan untuk itu. Tapi rencana itu berubah-ubah. Mungkin mesti dipikirin lebih lanjut lagi kali yak, usaha apa yang paling tepat. Modalnya juga belum ada. Gkgk… Tapi mohon doanya yak, moga2 impian dan cita2 gue ini terwujud. Amiiinnn….. (sori nih jadi curhat soal ginian, coz kalo gak diutarain mah, bisa gila ane…)
Banyak cita2…. Banyak impian. Banyak karya yang pengen gue keluarkan…. Untuk daerah asal gue…. Tanah kelahiran gue tersayang (ceh…ceh…)….
Suatu hari gue pengen membawa kemajuan. Menjadi pemotivasi bagi anak2 di daerah gue. Biar jadi kayak gue (emang jadi apaan yak? hehe)… Pokoknya itulah.
Dan ingat yahh,,,, satu hal, pelajaran yang gue dapat bahwa KESUKSESAN BUKANLAH KETIKA KITA BISA MERAJARELA SENDIRIAN, TETAPI KETIKA KITA BISA MEMBAGI KESUKSESAN ITU PADA ORANG LAIN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan komen apa yang ane tulis, saodara mau protes, kritik, saran, muji, dan sebagainya sah2 saja... tapi yang ane harap, apabila ada kesalahan dalam tulisan ane, tolong dikasih masukan yawww^^